lihatkan tenang cahaya nipis menyerak halus ke jendelamu
sentuh, dan pegangkan dengan jari-mu, rasakan hangatnya
dengarkan kawan, bisik perlahan melodi alam
nyanyi burung girang, bersahut-sahutan penuh,
dalam syukur nada senang, gembira
(ah mungkin, mungkin juga)
sedang galak ketawa, melayangkan sayap nipis
mencumbu birunya langit di udara
basahkan lidah, gigit bibirmu, dan sedarlah!
pejamkan mata, mulakanlah petik gitar hatimu
kembangkanlah kemuncup kelopak jiwa
turutkan rentaknya dan bernyanyi -lah
o' la-la-la, sesukamu
(oh, rasakan kawan!)
alir tenang udara nyaman
puput lembutnya, menggesek manja pipimu
hiruplah sedalamnya, lepaskan seluasnya
sebebas gemalai tari daunan hijau
seriuh titis embun mengocak satu - satu,
dan seseri kemboja mengembang
keungguan di datar lapang
bertanah coklat kebasahan
(oh, senyum -lah)
lihat, dengar, dan rasakan
anugerah tak ternilaikan ini
ayuh, padamkan pucat muram
sembunyikan kusut keliru
Tuan kita bukan Perasaan
bahkan mereka - mereka
juga bukan Tuhan
resapkan jiwa dalam nafas alam
tak perlukan keluh, tak pernah mengaduh
kerana kita nyata makhluk satu-
menghamba untuk hanya Yang Menciptakan
kesempatan kita, rebutkan kemuliaan!
No comments:
Post a Comment